• Sabtu, 23 September 2023

Penyidik KPK Datangi dan Geledah Kantor Mensos, Lagi Pimpin Rapat, Tri Rismaharini Ketakutan, Ini yang Terjadi

- Rabu, 24 Mei 2023 | 12:42 WIB
Mensos Tri Rismaharini, kaget dan sempat takut saat didatangi penyidik KPK. (Laman Resmi Kemensos)
Mensos Tri Rismaharini, kaget dan sempat takut saat didatangi penyidik KPK. (Laman Resmi Kemensos)

CIREBONRAYA - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengaku kaget dan sempat dibuat takut saat tiba-tiba kedatangan serombongan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke kantornya.

Terjadi pada Rabu siang, 23 Mei 2023. Saat penyidik KPK mendatangi kantor Kementrian Sosial (Kemensos), Tri Rismaharini sedang memimpin rapat.

Mensos Tri Rismaharini menerima pemberitahuan dari anak buahnya. Disebukan, ada serombongan orang, mengaku penyidik KPK mendatangi kantor Kemensos.

Baca Juga: Tambah Lagi, Pemeriksaan Saksi Penembakan Bahar bin Smith, Polisi Kesulitan Memperoleh Alat Bukti

Sempat kaget dan takut, Tri Rismaharini, akhirnya memberanikan diri menemui para penyidik KPK yang sudah menunggunya.

Kepada penyidik KPK, Tri Rismaharini sempat menanyakan maksud kedatangan mereka. Perwakilan penyidik KPK menjelaskan kalau minta ijin untuk menggeledah salah satu ruangan dari pejabatnya.

"Saya kaget dan sempat takut juga, ada apa ini, koq tiba-tiba," tutur Tri Rismaharini.

Baca Juga: Beredar Bocoran, Johnny G Plate Minta Dana Setoran Rp.500 Juta per Bulan, Berawal dari Teman Satu Lobang Golf

Terungkap belakangan, penyidik KPK itu ingin menggeledah salah satu ruangan dari pejabat Kemensos yang terkait dengan kasus korupsi pada tahun 2020-2021.

Saat kasus korupsi itu disidik KPK, Tri Rismaharini belum menjabat sebagai Mensos. Ia masih sebagai Walikota Surabaya.

Kasus korupsi dana Bansos itu terjadi saat pandemi Covid 19. Menjerat sejumlah pejabat di Kemensos ketika itu, termasuk Mensos Juliari Batubara.

Baca Juga: Ditangkap di Bandara Yogyakarta, Kejakgung Tetapkan Tersangka Baru Mega Skandal Korupsi Proyek BTS 4G BAKTI

Rupanya, penyidik KPK tengah membutuhkan data tambahan untuk melengkapi dan sekaligus pengembangan atas korupsi dana Bansos untuk Wilayah Jabodetabek di tahun 2020-2021.

Tri Rismaharini mengaku dirinya tidak tahu-menahu. Namun jika diminta KPK untuk memberi akses penggeledehan, ia memberikan ijin.

Halaman:

Editor: Agung Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X